Sukabumi ke Serpong dengan kereta.
Pada umumnya orang bepergian dari Sukabumi ke Serpong atau sebaliknya, menggunakan moda transportasi darat dengan bis atau mobil. Tapi kondisi yang menyebakan lamanya perjalanan ditentukan bukan hanya kondisi lalu lintas yang padat, kecelakaan lalin atau perbaikan jalan, tapi juga jam masuk dan bubar pabrik garmen yang banyak ditemui di jalur itu. Kalau tidak paham tentang jadual tersebut, perjalanan bisa tertahan bukan hanya 15 menit atau 30 menit tapi bisa dalam hitungan 1 atau 2 jam! Ini dikarenakan banyaknya angkot yang ngetem untuk mengangkut penumpang yang tentunya menyita badan jalan dan menghambat pengguna jalan yang lain.Alternatif moda transportasi untuk keluar dari Sukabumi tanpa harus kuatir terjebak kemacetan selain kendaraan umum bis, bogoran ataupun mobil adalah kereta api.
Kereta yang dimaksud adalah KA Pangrango yang melayani rute : Sukabumi-Bogor Sukabumi Cianjur dan Cianjur-Bogor
Tapi di artikel ini, penulis hanya akan mengulas bagaimana bepergian dengan KA dari Sukabumi menuju Serpong dengan KA Pangrango rute Sukabumi-Bogor saja. Kehadiran KA Pangrango ini membuat masyarakat punya banyak pilihan transportasi massal yang murah dan nyaman serta bebas macet untuk keluar ataupun masuk menuju Bogor yang tentunya mengurangi waktu tempuh serta memperlancar arus lalu lintas dan logistik antara Sukabumi-Bogor. KA Pangrango hadir dengan pilihan kelas ekonomi AC Rp.25.000 dan kelas Eksekutif Rp.60.000. Penulis tidak memesan tiket di Stasiun Sukabumi, tapi via Alfamart yang sangat cekatan dengan reservasi tiket KA nya, lebih mudah dan lebih murah!
Perbedaan beli tiket via Alfamart dan di loket Stasiun Sukabumi adalah; Loket Stasiun Alfamart Kelas Ekonomi AC Rp.25.000,- Rp.20.000,- Rp. 5.000,- reduksi (diskon channel) Rp. 3.250,- + biaya admin Rp.18.250
KA Pangrango hadir dengan 3 jam keberangkatan,
jam 05.00, 10.05 dan jam 15.01.
Kebetulan jam keberangkatan yang penulis pilih adalah 10.05. Lama perjalanan biasanya 2 jam. So tiba di Bogor jam 12.05. Perjalanan ini melewati 10 stasiun dan 3 halte pemberhentian. Stasiun akhir adalah Stasiun Paledang, Bogor. Setibanya di stasiun ini, kita keluar stasiun kearah kanan dan berjalan sekitar 100 meter menuju seberang jalan ke menuju Stasiun Bogor menggunakan jembatan penyeberangan. Begitu kita masuk ke stasiun, di sebelah kanan berjejer loket pembelian. Tiket yang kita beli adalah tujuan Serpong via Tanah Abang, artinya tiket yang sudah dibeli adalah trip Bogor-Tanah Abang dan trip Tanah Abang-Maja (turun di Serpong). Tiket ini seharga 18.000,- , terdiri dari biaya commuter = Rp.8.000,-, dan jaminan kartu Rp.10.000,- (yang bisa di kembalikan di loket tujuan). Biasanya commuter / KRL yang menuju Tanah Abang ada di jalur 6 dan 7. Untuk lebih yakin, bisa menanyakan ke petugas berseragam biru tua mirip satpam yang selalu ada di dalam KRL. KRL akan melintasi dan berhenti di 18 stasiun sebelum mencapai stasiun Tanah Abang. Nama stasiun yang akan dilintasi dan berhenti, tercantum di dalam KRL. Lama perjalanan dari stasiun Bogor menuju stasiun Tanah Abang sekitar 1,5 jam. Setibanya di Tanah Abang, kita akan turun di jalur 2 dan kita harus menaiki jembatan untuk pindah ke jalur 6 dimana KRL menuju Serpong akan tiba. Di sini kita harus ekstra hati-hati karena biasanya penumpang sudah berjubel, mana orang baik dan orang yang pura-pura baik bercampur. Untuk dompet/barang berharga sebaiknya diposisikan di depan atau di posisi yang aman.
Siapkan fisik yang bugar karena biasanya di Tanah Abang penumpang yang akan naik banyak sekali, terlebih di jam 3 sore. Lama perjalanan dari stasiun Tanah Abang menuju Serpong sekitar 1 jam, melintasi 5 stasiun sebelum tiba di stasiun Serpong.
Setibanya di stasiun Serpong, jangan lupa mengembalikan kartu sekalian mengambil uang jaminan kartu sebesar Rp.10.000/kartu. Setelah itu, silahkan berjalan sekitar 50 meter menuju jalan raya Serpong. Di situ sudah menunggu angkot berwarna hijau dengan jurusan Serpong-Kalideres. Jika turun di Gading Serpong, biayanya sebesar Rp.7.000, maklum cukup jauh. Itu saja info dari penulis, semoga berguna.
No comments:
Post a Comment